Umbul Pluneng Tirtomulyani merupakan wisata air yang saat ini tengah populer di masyarakat Klaten. Mata air ini sudah ada sejak zaman dulu, bahkan dari zaman Pangeran Diponegoro pun umbul ini sudah ada.
Karena umbul ini berasal dari mata air langsung maka airnya pun jauh lebih jernih dan menyegarkan. Apalagi dengan adanya kolam khusus Wanita dan pria yang menambah keunikan dari umbul ini, untuk lebih lanjut simak informasi berikut.
Wisata |
Umbul Pluneng Tirtomulyani |
Alamat | Karanglor, Karang, Pluneng, Kec. Kebonarum, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah 57486 |
Kabupaten | Klaten |
Provinsi | Jawa Tengah |
Maps | KLIK DISINI |
Keistimewaan Umbul Pluneng Tirtomulyani
Pada Umbul ini memiliki keistimewaan bagi pengunjung, yaitu kualitas airnya. Menurut warga sekitar kata “Pluneng” memiliki arti “Plung” atau nyemplung yaitu masuk ke air sedangkan “Neng” yaitu senang.
Dan “Umbul” sendiri memiliki arti sumber mata air, jadi maksudnya adalah dengan berendam di kolam pemandian ini akan membuat senang.
Mengapa demikian? Karena di Umbul Pluneng memiliki air yang jernih dan segar makanya banyak pengunjung merasa senang setelah berendam.
Kualitas air disini sangatlah bagus sampai air yang ada di umbul ini dapat langsung diminum tanpa dimasak terlebih dahulu. Itu karena kandungan TDS 100 serta PH airnya bernilai 7 sehingga termasuk kategori air sehat.
Karena itulah ada aturan yang melarang untuk meludah di kolam pemandian agar tetap terjaga. Namun, pengunjung tetap bisa meludah karena sudah disediakan seperti selokan kecil di pinggir kolam dengan air yang mengalir.
Hebatnya lagi Umbul Pluneng bisa dijadikan untuk terapi untuk penyembuhan dari berbagai macam penyakit seperti jantung, stroke, dan lainnya. Pengunjung bisa menggunakan jasa terapis jika ingin melakukan terapi di Umbul Pluneng.
Lokasi serta HTM ke Umbul Pluneng Tirtomulyani
Pengunjung yang tertarik ingin berwisata ke Umbul Pluneng bisa membayar sebesar Rp 5.000 untuk ke kolam Tirtomulyono. Sedangkan Rp 2.000 ke Tirtomulyani, kalau untuk parkir motor dan mobil dikenakan tarif Rp 2.000 dan Rp 5.000.
Adapun untuk fasilitas penyewaan ban pelampung dan sewa loker yaitu Rp 2.000, dan sisanya gratis. Untuk lokasi pemandian ini berada di Desa Tempel, Kelurahan Pluneng.
Dua Macam Kolam Pemandian
Di Umbul Pluneng memiliki ciri khas berupa dua kolam yang sempat dikhususkan dengan lokasi yang cukup berjauhan. Adapun dua kolam yang ada di Umbul Pluneng adalah sebagai berikut:
1. Kolam Pemandian Tirtomulyono
Penduduk sekitar biasa menamai kolam ini dengan sebutan “Umbul Lanang” artinya pemandian untuk laki-laki. Kolam ini berukuran 700 meter persegi dengan kedalaman 2 m.
Di pemandian ini terbagi menjadi 3 bagian, yaitu kolam dewasa sedalam 2,5 m, kolam remaja sedalam 2 m. Sedangkan untuk kolam anak-anak sedalam 1 m.
Pemandian ini menerapkan kolam khusus laki-laki dan perempuan dari zaman Sunan Paku Buwono X. Namun, saat ini sudah tidak diterapkan lagi dan pengunjung bisa mengunjungi kedua kolam tersebut asalkan membeli tiketnya.
Kolam ini jauh lebih modern dibanding Tirtomulyani. Bisa dilihat dari fasilitasnya yang lebih lengkap serta dinding dan lantai kolamnya sudah dilapisi dengan keramik.
2. Tirtomulyani
Kolam ini berukuran 400 dengan kedalaman sekitar 75 cm dan dihiasi dengan patung budha besar. Warga sekitar menyebut kolam mini dengan sebutan “Umbul Wedok” artinya pemandian perempuan.
Di Tirtomulyani memiliki cerita legenda yang katanya bahwa zaman dulu pemandian ini ditinggal oleh naga raksasa dan mengganggu warga sekitar. Hewan ternak pun habis dimakan oleh naga tersebut.
Dan juga di pemandian ini dulunya untuk memandikan hewan, tapi sekarang sudah dijadikan tempat wisata yang indah. Bahkan sering digunakan sebagai tempat untuk melaksanakan Padusan dari 3 hari sebelum puasa.
Sekian penjelasan mengenai wisata Umbul Pluneng Tirtomulyani terpopuler di Klaten. Tidak hanya mengunjungi wisata airnya, tapi juga bisa mencoba berbagai macam kuliner Klaten dengan harga terjangkau.