Home » Komputer dan Laptop » 5 Penyebab Laptop Tiba Tiba Mati Beserta Solusi Praktisnya

5 Penyebab Laptop Tiba Tiba Mati Beserta Solusi Praktisnya

SOLO MEDIA – Laptop yang mendadak mati saat digunakan tidak jarang menimbulkan kepanikan. Kebanyakan pengguna khawatir akan pekerjaannya hilang atau terhapus. Sebenarnya, ada beberapa penyebab laptop tiba tiba mati lho. Hal ini bahkan termasuk dalam kondisi yang cukup sering dialami oleh kebanyakan pengguna laptop.

Ada berbagai komponen yang terdapat pada sebuah perangkat laptop. Begitu pula dengan penyebab yang menimbulkan laptop mematikan sistemnya. Dalam ulasan ini dirangkumkan 5 penyebab yang paling sering ditemui beserta solusi praktisnya. Mari simak ulasan di bawah ini selengkapnya!

1. Kehabisan Daya

Penyebab laptop tiba tiba mati yang paling umum adalah kehabisan daya. Seringkali pengguna terlalu sibuk dengan kegiatannya sehingga tidak menghiraukan peringatan daya baterai yang akan habis. Padahal, notifikasi biasanya bukan hanya terlihat dari lampu indikator tapi juga dari notifikasi pop-up di layar.

Solusi untuk mengatasinya adalah dengan mengisi kembali daya laptop dengan adaptor asli sesuai merk dan voltase yang diperlukan. Akan tetapi, perlu diperhatikan jika baterai laptop memang sudah rusak.

Apabila baterai memang sudah rusak, daya laptop cenderung mudah habis dan langsung mati tanpa memberikan notifikasi peringatan. Satu-satunya solusi untuk masalah demikian adalah dengan mengganti baterai laptop dengan yang baru.

2. Terkena Virus

Malware dan virus membuat performa kinerja laptop menjadi lebih lambat dari semula. Tanda virus masuk ke laptop bisa diketahui dari kerja laptop yang kurang responsif, beberapa aplikasi yang susah dibuka, dan sebagainya. Tidak jarang, virus dan malware juga dapat menyebabkan laptop mati mendadak.

Jika mengalami hal demikian, sebaiknya buka lakukan pemindaian dan hapus virus menggunakan antivirus. Pastikan untuk menyambungkan laptop dengan daya agar pemindaian menyeluruh dan tidak terhambat. Jika sudah menemukan virusnya, segera hapus dan mulai kembali laptop.

3. Overheat

Selain kehabisan daya, laptop yang terlalu panas atau overheat juga merupakan penyebab laptop tiba tiba mati yang banyak dijumpai. Biasanya masalah ini terjadi pada laptop yang kotor. Mesin laptop yang terlalu panas dapat disebabkan oleh sirkulasi laptop yang terhambat.

Solusi untuk mengatasi masalah demikian adalah dengan membersihkan laptop. Gunakan brush atau lap bersih untuk membersihkan bagian sirkulasi serta kipas laptop. Perhatikan untuk memastikan bagian sirkulasi laptop bersih, sehingga tidak ada kotoran yang menjadi penghalang.

4. Sistem Operasi Corrupt

Selain penyebab-penyebab di atas, sistem corrupt juga membuat laptop mati mendadak. Biasanya hal ini disebabkan oleh instalasi sistem operasi yang tidak lengkap. Misalnya seperti ada beberapa file yang tidak ikut terpasang karena daya baterai habis dan menginterupsi proses instalasi.

Apabila hal ini terjadi, solusi untuk memperbaikinya adalah dengan melakukan install ulang. Pada beberapa kasus, pengguna juga dapat melakukan update sistem operasi. Akan tetapi untuk mengetahui solusi mana yang tepat, sebaiknya konsultasikan ke gerai servis laptop.

5. RAM Bermasalah

Terakhir, penyebab lain yang cukup banyak ditemui pengguna yang laptopnya mati adalah RAM yang bermasalah. Kebanyakan pengguna mengalami permasalahan pada RAM-nya dikarenakan membuka aplikasi terlalu banyak. Semakin banyak kegiatan yang dikerjakan dalam satu waktu, maka akan semakin berat kerja dari RAM.

Solusi untuk permasalahan demikian cukup beragam. Beberapa di antaranya adalah menghapus aplikasi berat dan upgrade RAM. Apabila pengguna mengetahui aplikasi yang membuat kerja RAM berat, pengguna dapat langsung menghapus aplikasi tersebut.

Sebagai alternatifnya, pengguna mungkin dapat menggunakan aplikasi via web browser atau perangkat lain. Akan tetapi, jika pengguna mempunyai biaya lebih maka pengguna dapat melakukan upgrade RAM.

Itulah ulasan mengenai penyebab laptop tiba tiba mati serta solusi praktisnya. Pastikan untuk membersihkan komponen fisik laptop maupun ruang penyimpanannya untuk menjaga kesehatan sistem perangkat.

BACA JUGA: laptop gaming terbaik