Provinsi Jawa tengah memang memiliki satu kota atau kabupaten bernama Klaten yang memiliki beberapa julukan kota Klaten yang cukup unik. Tentu julukan yang diberikan juga selaras dengan ciri khas dari Klaten.

Klaten sendiri memiliki beberapa julukan sekaligus, namun mungkin orang hanya mengenali satu julukan yang dimiliki saja. Karena itu, mari simak ulasan mengenai julukan-julukan untuk kota Klaten.

Asal Usul Nama Klaten

Sebelum membahas tentang apa saja julukan yang dimiliki oleh kita Klaten, kali ini akan dibahas terlebih dahulu mengenai asal usul penamaan Klaten. Karena tentu nama Klaten sendiri memiliki sejarah yang panjang.

Dimana sejarah penamaan ini ada dua versi yang sampai kini menjadi kisahnya. Yakni versi pertama nama Klaten berasal dari kata Kelathi atau yang dapat diartikan dalam bahasa Indonesia menjadi ‘buah bibir.’

Buah bibir yang dimaksud disini adalah karena memang Klaten memiliki tanah yang subur sehingga menjadi perbincangan. Hingga seiring berjalannya waktu nama kata Kelathi ini diplesetkan atau disimilasi menjadi Klaten.

Sedang versi kedua nama Klaten sendiri berasal dari kata Melathi atau melati, karena dulunya Klaten sendiri tempat tumbuhnya melati di masa kerajaan. Hingga seiring berjalannya waktu kata Melathi menjadi klathi dan pengucapan lebih gampang menjadi Klaten.

Penumbuhan Melathi di tanah Klaten sendiri memiliki kisah yang cukup panjang. Tentang seorang kyai bernama Melathi yang merupakan seorang abdi dalem kerajaan Mataram, dengan segala kisahnya.

Julukan Untuk Kota Klaten

Klaten memang memiliki beragam keunikan, mulai dari kuliner Klaten, wisata alam dan juga wisata air yang terkenal seantero negeri. Hingga akhirnya memunculkan banyak julukan untuk kota Klaten ini. Berikut beberapa julukannya:

1. Kota Seribu Umbul

Julukan yang paling familiar untuk warga negara Indonesia atas kita kapten mungkin adalah sebagai kota seribu Umbul. Dimana di Klaten memang memiliki banyak sekali umbul yang tetap ramai dikunjungi.

Umbul sendiri merupakan kata lain dari mata air. Dalam wisata umbul ini biasanya sudah dijadikan sebagai kolam, ada berupa kolam alami atau kolam yang sudah lebih modern namun tetap menggunakan air umbul.

Bahkan bukan hanya sekedar untuk wisata saja. Umbul di Kalteng juga biasanya dijadikan sebagai media terapi karena kandungan mineral yang tinggi pada air umbul tersebut.

2. Kota Seribu Candi

Bukan hanya soal Umbul saja yang menjadi daya tarik wisata kota ini candi-candi yang menawarkan kemegahan pada setiap pengunjung yang ada. Sebab itu, kota ini juga kerap dijuluki sebagai kota seribu candi.

Jika pemberian julukan untuk kota umbul adalah pejabat setempat gubernur saat ini maka berbeda dengan julukan kota seribu candi. Sebab masih kurang jelas siapa yang memberikan julukan kota Klaten dengan kata seribu candi.

Tapi memang kebanyakan orang dari daerah luar menjuluki Kota yang terletak antara Jogja dan solo sebagai kota seribu candi. Tentu hal ini sesuai dengan kota Kalteng yang memang memiliki banyak candi sebagai peninggalan sejarah.

3. Warga Coklat

Bagi yang suka membaca artikel dari Kaskus, atau forum nasional dan bloger-bloger, mungkin pernah mendengar julukan ini. Yakni kita Klaten dijuluki sebagai warga Coklat sebab memang umumnya warga Klaten berkulit coklat.

Sebenarnya julukan ini diberikan oleh teman-teman dari publisher. Namun karena julukan tersebut dituliskan di forum nasional, sehingga banyak yang membaca yang menjadi julukan selanjutnya yang dimiliki kota Klaten.

Itu tadi merupakan pembahasan sekilas mengenai julukan kota Klaten yang bisa dijadikan referensi. Bahkan di atas juga sudah diuraikan mengenai asal usul penamaan dari kota Klaten sendiri.