Apakah Kamu ingin makan kuliner serabi khas Solo tapi tidak tahu cara membuatnya? Pengen tahu cara membuat serabi Solo?
Kini tidak perlu lagi khawatir. Pasalnya, cara membuat serabi Solo sangat mudah dilakukan. Sebab peralatan maupun bahan yang digunakan gampang untuk dicari dan tidak terlalu mahal. Kini, camilan tersebut dapat dibuat dari dapur sendiri
Peralatan yang Digunakan untuk Membuat Serabi Solo
Saat membuat Serabi Solo, dibutuhkan beberapa perlengkapan tertentu agar memiliki cita rasa yang khas. Berikut di antaranya:
- Cetakan serabi, berbahan aluminium maupun tanah liat
- Panci ukuran sedang
- Baskom besar 2 buah
- Kompor
- Mangkuk kecil untuk wadah minyak
- Kuas kecil
- Irus untuk menuang adonan
- Spatula
- Loyang (untuk menaruh serabi matang)
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan
Adapapun bahan-bahan kue serabi yaitu:
- 200 gram tepung beras
- 50 gram gula pasir
- 600 cc santan kental (hasil dari 1 butir kelapa)
- 1/2 sendok teh ragi instan
- 1 sendok teh garam
- 2 lembar daun pandan, sobek kecil-kecil
- 1 butir telur
Bahan untuk Saus Santan Kental
- 200 ml santan kanil (setengah butir kelapa)
- 1/4 sendok teh garam
- 1 lembar daun pandan
Bahan Topping Mesis coklat atau sesuai selera
Cara Membuat Kue Serabi Solo
Setelah peralatan lengkap dan bahan-bahan yang dibutuhkan telah tersedia, pastikan Kamu juga sudah siap untuk mulai memasak. Langsung saja, berikut ini cara membuat serabi Solo:
- Letakkan seluruh peralatan yang dibutuhkan di sekitarmu agar mudah untuk dijangkau.
- Masak santan kental bersama garam dan daun pandan yang sudah disobek kecil-kecil, tunggu hingga mendidih, kemudian angkat.
- Siapkan wadah baskom, masukkan tepung beras, gula pasir dan ragi instan.
- Campur ketiga bahan di atas sambil menuangkan santan sedikit demi sedikit supaya lebih mudah merata.
- Diamkan adonan tersebut sekitar 60 menit.
- Siapkan cetakan serabi, nyalakan api kecil.
- Ketika mulai panas, olesi cetakan menggunakan minyak sayur secara merata.
- Setelah panas sempurna, tuangkan adonan serabi ke atas cetakan.
- Tekan bagian tengah kue menggunakan bagian belakang sendok, agar bagian samping naik dan membentuk seperti renda.
- Tunggu hingga kue mulai berlubang, pertanda bagian dalam sudah ikut matang.
- Jika sudah, olesi bagian atas kue dengan saus areh dan mesis.
- Tutup kembali cetakan dan biarkan hingga matang.
- Angkat dan sajikan.
Cara Membuat Variasi Topping
Seiring dengan perkembangan waktu, kini terdapat banyak penjual serabi yang menawarkan topping bermacam-macam. Jangan sampai Kamu ketinggalan untuk mengaplikasikannya juga dengan topping-topping nan menarik. Berikut daftar pemanis yang bisa dicoba:
1. Keju
Bukan hanya pisang maupun ketela saja yang nikmat dipadukan dengan keju. Serabi pun kian menggiurkan apabila disandingkan dengannya. Caranya mudah, letakkan irisan tersebut dengan ukuran sesuai selera ketika adonan serabi setengah matang. Tinggal tunggu, Keju akan mencair dan meresap secara sendirinya.
2. Pisang
Pisang memiliki rasa manis yang khas. Dari dulu buah ini sudah terkenal enak digunakan sebagai paduan makanan-makanan tradisional. Kamu juga dapat menggunakannya, entah dalam bentuk irisan kecil-kecil maupun dihaluskan bersama gula.
3. Abon
Abon yang di gunakan untuk serabi bisa memakai daging sapi maupun ayam. Keduanya akan melahirkan rasa gurih, manis dan sedap. Selain itu, irisan halus daging ini dapat menimbulkan warna menarik. Kue berwarna putih dengan topping berwarna cokelat tua. Eksotis sekali bukan?
4. Sosis
Kamu dapat mencoba menggunakan sosis sapi maupun ayam. Iris menjadi berbagai bentuk yang menarik. Misalkan diagonal, kotak dadu kecil-kecil, persegi enam, kecil memanjang seperti serabut, bintang laut maupun gurita. Selain itu, juga bisa mencampurkannya menjadi satu bersama abon. Dijamin rasanya semakin mantap.
5. Durian
Makanan atau minuman apapun, biasanya tidak akan lengkap kalau belum memiliki varian rasa dari buah yang satu ini. Cara mengaplikasikan rasa durian menjadi topping serabi sangat mudah. Seperti biasa, haluskan buah dan campurkan dengan takaran gula sesuai selera.
Beberapa Hal yang Perlu Diperhatikan Selama Membuat Serabi Solo
Dalam membuat serabi khas Kota Solo, perhatikan beberapa hal di bawah ini:
1. Tidak Mengkonsumsi Hasil Serabi dalam Cetakan Baru
Apabila Kamu menggunakan cetakan baru dari bahan tanah liat, jangan langsung mengkonsumsi serabi yang matang di proses pertama hingga kedua. Sebab hasil tersebut masih akan menyisakan bau tanah liat.
Setelah dicuci bersih, panaskan cetakan di atas kompor. Selanjutnya, oleskan kelapa parut di atas dan gosok menggunakan spatula hingga mengeluarkan minyak. Ulangi dua kali, kemudian masukkan adonan. Sisihkan hasil serabi matang pertama dan kedua.
2. Cara agar Serabi Tidak Lengket
Salah satu trik menghindari serabi mudah lengket pada cetakan yaitu, dengan mencampurkan bagian putih telur rebus yang sudah dihaluskan dengan 100 ml minyak goreng. Gunakan ramuan ini untuk mengoles cetakan sebelum menuangkan adonan.
Selain adonan menjadi tidak lengket, olesan ini juga akan menambah rasa gurih pada serabi buatan Kamu.
3. Trik Supaya Adonan Matang Secara Merata
Menutup Adonan selama proses memanggang sangat penting, agar serabi dapat matang secara merata. Gunakan penutup ketika pertama kali menuang adonan, diamkan hingga serabi sudah mengeras di bagian dalam, kemudian buka kembali untuk menambahkan topping. Terakhir tutup cetakan sampai matang.
Tata Cara Penyajian
Serabi Solo dapat Kamu sajikan dengan berbagai tampilan, kue dapat ditata berjejer secara diagonal maupun horizontal pada piring hias atau loyang panjang yang indah. Tambahkan juga alas di bawah kue, berupa kertas berenda ataupun daun pisang.
Daun pisang banyak digunakan sebagai alas dan bungkus makanan sejak dahulu. Ia memiliki efek sedap tersendiri yang dapat merasuk ke dalam rasa makanan. Kamu juga dapat menyajikan Serabi Solo bersama saus, selai maupun kuah. Usahakan untuk menyajikannya dalam keadaan hangat
Baca juga : cara membuat Sosis spesial dari Solo
Saat Paling Tepat untuk Menyuguhkan Serabi Solo
Ada beberapa saat yang paling tepat untuk mengonsumsi Serabi Solo. Dijamin akan membuat suasana jadi makin hangat dan tubuh bisa mendapatkan energi pas. Simak uraian berikut ini:
Mengisi rutinitas sarapan. Serabi terbuat dari bahan-bahan yang cukup mengandung karbohidrat, seperti tepung beras dan santan. Makanan sekaligus camilan ini cocok untuk mengisi sarapan Kamu bersama keluarga maupun teman.
Menemani moment hujan. Dingin-dingin tentunya paling enak makan yang hangat-hangat. Termasuk juga serabi manis nan gurih ini pantas untuk jadi pilihan. Dijamin, suara guyuran hujan akan terasa lebih syahdu ditemani kue khas Kota Solo ini.
Bersantai dan reuni makin nikmat dengan serabi Solo. Jangan sampai lupa untuk menyertakan serabi Solo dalam acara-acara keluarga maupun bersantai dengan teman-teman. Obrolan dan candaan akan lebih terasa menyenangkan dengan camilan yang satu ini.
Baca juga : aneka kuliner Solo
Demikian cara membuat serabi Solo yang mudah dan sederhana. Semoga dapat menjadi inspirasi tambahan bagi koleksi makanan buatan dapur Kamu. Kalau sudah berhasil membuatnya, jangan lupa untuk berbagi ya.